Arsip Blog

Minggu, 24 Juni 2012

Manfaat dan Tujuan Cloud Computing

  Manfaat dan Tujuan Cloud Computing
Dengan adanya cloud computing akan mengubah paradigma perusahaan ataupun organisasi IT
dalam memandang investasi teknologi komunikasi informasi. "Investasi untuk modal kapital
berubah menjadi biaya operasional dengan besaran yang lebih efisien akibat adanya  cloud
computing,dan Ini membuat para pengguna (user) bebas berkreasi  dan tidak perlu
menyediakan infrastruktur (data center, processing power, storage, sampai ke aplikasi desktop)
untuk dapat memiliki sebuah sistem, karena semuanya sudah disediakan secara virtual
Disaat ini kebutuhan akan pemakaian , pemeliharaan dan keamanan sistem informasi
semakin meningkat, mendorong perusahaan ataupun organisasi untuk meningkatkan dan
mengamankan sistem mereka, namun Karena perusahaan ataupun organisasi tidak memiliki
sumber daya yang besar untuk membeli sistem untuk keperluan mereka  dan bahkan untuk
memelihara sistem informasi mereka ,terlebih lagi untuk mengamankan sistem tersebut maka
kemungkinan besar Cloud Computing  akan menjadi pilihan pertama dan kemungkinan besar
akan berkembang, khusunya di Indonesia.
Bahkan dengan Cloud Computing, mereka (perusahaan / organisasi) hanya menyewa layanan
atau jasa dari penyedia Cloud Computing.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya dengan Cloud Compuitng ini dapat mengurangi investasi
awal dari sebuah perusahaan atau organisasi yang membutuhkan pememakaian, pemeliharaan
dan keamanan sistem informasi yang lebih baik.
Dalam hal ini investasi yang besar bagi sebuah perusahaan atau organisasi akan berubah
menjadi suatu sistem operasional yang mudah dikelola, bahkan penyedia jasa seperti Software
as a Service  (SaaS) yand ada di Cloud dapat menawarkan harga yang sangat rendah karena
faktor ekonomi.
Dengan Cloud Computing kita tidak perlu lagi dikuatirkan dengan adanya kompleksitas
Teknologi saat ini. Perusahaan dan organisasi yang dalam usahanya menggunakan Teknologi
Informasi tidak perlu takut dengan hal-hal yang dapat mengancam keamanan sistem informasi
mereka dan bahkan dalam hal peng-updatetan suatu Teknologi atau aplikasi yang dipakai ,
karena semuanya itu bisa diserahkan kepada penyedia layanan di Cloud Computing.
Cloud  Computing jangan dijadikan sebagai ―Core Business‖ bagi sebuah perusahaan tapi
sebaliknya jadikan-lah Cloud Computing ini sebagai ―Support Business‖, prinsip ini yang benar
karena Cloud Computing sebagai penunjang suatu perusahaan dalam mengelola sistem
informasi yang ada di perusahaan tersebut dengan maksud dan tujuan untuk kelangsungan
bisnis dari perusahaan tersebut, karena Cloud Computing memberikan solusi bagi perusahaan
untuk meringankan operasional perusahaan tersebut dalam hal pengolahan data.
Manfaat Cloud Computing :
  1. Skalabilitas  - Mudah meningkatkan kapasitas, sebagai kebutuhan komputasi berubah,
    tanpa membeli peralatan tambahan. 
  2.  Accessibility - Akses data dan aplikasi melalui internet dari mana saja. 
  3. Mengurangi Biaya  
  4. Shift Beban  -  Free staf TI internal dari pembaruan dan isu-isu konstan.

Keprihatinan utama mengenai cloud computing adalah keamanan dan kehandalan. Banyak
organisasi mengalami kesulitan mempercayai informasi mereka dengan vendor pihak ketiga,
dan juga penyedia dipublikasikan padam telah meningkatkan keprihatinan mereka. Ketika 
mengevaluasi kebutuhan  komputasi Anda, penting untuk mempertimbangkan baik manfaat dan
risiko dari Cloud Computing. Sebagai contoh, data-kerugian yang mungkin baik itu dalam Cloud
Computing  dan sistem perusahaan tradisional, tetapi dalam banyak kasus vendor  Cloud
Computing  akan memiliki lebih banyak sumber daya yang tersedia dengan cepat dan akurat
memperbaiki kegagalan ini.
Selain itu dengan teknologi  Cloud Computing  (komputasi awan)  akan memberikan
dampak lebih ekonomis dan sumber daya  IT yang digunakan  lebih efisien, saat aplikasi bisnis
dioperasikan dalam suatu lingkungan.
Jasa  Cloud  adalah bisnis  yang paling cepat tumbuh dan berkembang pendekatannya  untuk
memberikan aplikasi dan layanan dari mana saja ke pelanggan apapun, pada perangkat
apapun. Sebuah pergeseran yang terjadi dengan komputasi awan yang membentang di alam
teknologi dan bisnis, sebuah pergeseran yang dramatis akan mengubah bisnis dan bagaimana
menggunakan teknologi untuk memenuhi persyaratan. 
Dengan  Cloud  Kemampuan untuk  menangani tugas-tugas penting,  dapat dilakukan
lebih efisien oleh  karena dilakukan oleh    pihak ketiga, apakah mereka merupakan inti atau
bukan inti dengan bisnis anda,  adalah sebuah model bisnis yang umum dan merupakan
layanan yang bisa menguntungkan anda.
Komputasi awan membawa tujuh manfaat  potensial.
1.  Data yang disimpan terpusat.
2.  Respon cepat. 
3.  Kehandalan kode uji.
4.  Log ( records tak terbetas ).
5.  Kinerja Perangkat Lunak dengan tingkat keamanan yang tinggi.
6.  Konstruksi yang handal.
7.  Menghemat Biaya uji keamanan yang mahal

Selain itu cloud computing dapat memenuhi persyaratan skalabilitas untuk memenuhi
permintaan pengguna dengan cepat, namun tidak mengharuskan pengguna untuk menjadi ahli
pada bidang teknologi.
Dengan teknologi ini kita dapat memfasilitasi workflow application yang berskala besar.
Sehingga setiap user   yang berorientasi pada penggunaan sistem yang berskala besar untuk
keperluan organisasi atau perusahaan-nya, tidak perlu kuatir. Mengapa? ―teknologi ini (Cloud
Computing) hadir untuk mengatasi itu. Sebagai contoh perusahaan yang memerlukan tempat
penyimpanan yang besar untuk keperluan kerja perusahaan mereka, cloud dapat menyediakan-
nya, tanpa harus perusahaan  tersebut menyediakan server / storage yang besar untuk
keperluan data mereka, yang sudah barang tentu memerlukan biaya yang besar.
Selain itu manfaat dan tujuan dari cloud computing dalam rangka mendukung perangkat
lunak yang di gunakan pada Cloud Computing adalah sebagai berikut :
1.  Sistem penagihan yang terencana dan biaya untuk komputasi yang murah pada tingkat
yang sangat mantap.
2.  Memberikan performance database yang baik dan handal.
3.  Memiliki jaminan keamanan yang tinggi yang didukung dengan dedicated server. 


Manfaat dan Tujuan Cloud Computing

Konsep Cloud Computing

Berikut adalah beberapa gambar konsep atau ilustrasi dari Cloud Computing.

















 
yang menjadi pertanyaan ? Apa bedanya dengan pemakaian komputer biasa selama ini? Pada
pemakaian komputer biasa, diperlukan sistem operasi dan program aplikasi. Sistem operasi
sangat menentukan program aplikasi. Kalau pemakai memilih sistem operasi MS Windows
misalnya, maka aplikasinya pun harus berbasis Windows. Demikian juga kalau sistemnya
berbasis DOS, Linux, Mac, dan sebagainya. Padahal memilih sistem operasi sendiri sering
membuat user pusing, mau yang gratisan, atau yang berbayar? Program aplikasi harus
dipasang di komputer sesudah sistem operasi terpasang. Untuk aplikasi berbasis DOS, relatif
gampang, karena tidak perlu diinstal. Asal dikopi ke komputer, sudah siap dijalankan. Aplikasi
ini sering disebut dengan  stand alone software, karena tidak dapat dijalankan bersamaan
dengan program lain. Keuntungannya, bila akan dijalankan di komputer lain, tinggal disalin saja,
selesai. Tapi kalau sistemnya berbasis grafis dan multitasking (seperti MS Windows), program
harus diinstal dulu. Kalau komputer lain diinginkan untuk menjalankan aplikasi tersebut, harus
diisi dengan proses instal lagi, tidak bisa hanya dengan disalin seperti pada sistem DOS.
Program seperti ini disebut dengan  desktop application. Keunggulannya, dapat berjalan
bersamaan dengan program lain. Kelemahannya, kalau ada program versi baru, harus beli lagi,

instal lagi. Sebetulnya hal ini juga berlaku untuk program-program berbasis DOS.
Konsep Cloud Computing

Definisi Cloud Computing

Cloud Computing yang dalam pengertian bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi komputasi
awan, beberapa tahun terakhir ini telah menjadi ―Hot word‖  di dunia teknologi informasi (TI). 
Seluruh nama besar seperti IBM, Microsoft, Google, dan Apple, saat ini sedang terlibat dalam
peperangan untuk menjadi penguasa terbesar terhadap awan ini. Tentu saja masing-masing
mengeluarkan jurusnya sendiri-sendiri
IBM di paruh akhir tahun 2009 kemarin telah meluncurkan LotusLive, layanan kolaborasi
berbasis cloud.
Microsoft, yang sekarang di perkuat oleh Ray Ozzie sebagai Chief Software Architect pengganti
Bill Gates, menggadang Windows Azure, sistem operasi berbasis cloud yang akan menjadi
masa depan Windows OS.
Apple mengambil sisi lain, telah menyediakan layanan Mobile Me yang  memungkinkan
pengguna  produk Mac, untuk melakukan sinkronisasi data ke  Dalam cloud .
Sementara google ―raksasa yang lahir di era internet sudah sejak lama memberikan suatu
layanan yang dikenal dengan nama   “Google Docs”.   Dengan layanan ini memungkinkan user
dapat membuat dokumen atau dapat bekerja kerja dengan spread sheet secara  online  tanpa
perlu menginstall software di PC atau Notebook.
Bahkan goole juga meluncurkan system operasi cloud-nya, yang sistem operasi alternative dari
system operasi yang sudah ada, yang mungkin juga menjadi ―ancaman‖ serius bagi penyedia
sistem operasi.

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai Cloud Computing,terlebih dahulu pada bab ini
kita akan membahas definisi dari  CLOUD COMPUTING. 
Untuk itu mari kita lihat beberapa definisi dari Cloud Computing, agar kita dapat mengenal dan
mengerti dengan jelas apa itu Cloud Computing ? kemana tujuanya ? dan apa resikonya? dan
bagaimana organisasi IT atau praktisi IT mempersiapkan ini ? inilah pertanyaan yang
setidaknya akan hadir bagi beberapa praktisi ataupun peminat IT

dibawah ini ada beberapa definisi Cloud Computing yang dapat membantu kita untuk mengenal
apa itu Cloud Computing:
a.  Cloud Computing adalah gabungan pemanfaatan  teknologi komputer ('komputasi') dan
pengembangan berbasis  Internet  ('awan'). Awan  (cloud) adalah metefora dari internet,
sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer,  awan
(cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks
yang disembunyikannya.
Internet Cloud adalah suatu model komputasi di mana kapabilitas terkait  teknologi
informasi  disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya
lewat Internet.
b.  Cloud Computing  adalah suatu konsep umum yang mencakup  SaaS(software as a
service), Web 2.0, dan tren  teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema
umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan
komputasi pengguna.
c.  Cloud computing  adalah istilah untuk kegiatan menyelesaikan suatu proses atau
perhitungan melalui  internet  dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh
suatu kumpulan komputer yang saling terhubung di suatu tempat.
d.  Cloud computing adalah teknologi yang menggunakan internet dan server pusat yang
jauh untuk menjaga/mengelola data dan aplikasi.
e.  Cloud Computing  secara sederhana dapat didefinisikan adalah "layanan teknologi
informasi yang bisa dimanfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan
internet". Kata-kata "Cloud" sendiri merujuk kepada simbol awan yang di dunia TI
digunakan untuk menggambarkan jaringan internet (internet cloud).
f.  Cloud Computing  bisa diartikan sebagai suatu model yang memungkinkan jaringan
dapat diakses dengan mudah sesuai kebutuhan di berbagai lokasi.dimana model ini
memungkinkan untuk mengumpulkan sumber daya komputasi seperti network, server,
storage, aplikasi dan services dalam satu wadah. 
Definisi Cloud Computing